{"id":2583,"date":"2024-03-09T08:55:25","date_gmt":"2024-03-09T08:55:25","guid":{"rendered":"http:\/\/trusttaxconsultant.local\/?p=2583"},"modified":"2024-03-09T08:55:26","modified_gmt":"2024-03-09T08:55:26","slug":"apbn","status":"publish","type":"post","link":"http:\/\/trusttaxconsultant.local\/apbn.html","title":{"rendered":"APBN: Pengertian, Fungsi, Tujuan & Struktur"},"content":{"rendered":"\n

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) merupakan instrumen keuangan yang sangat penting dalam mengatur keuangan negara Indonesia. APBN mengatur rencana pengeluaran dan penerimaan negara untuk tahun mendatang, yang terhubung dengan rencana dan proyek jangka panjang.<\/p>\n\n\n\n

Dalam konteks keuangan negara, APBN merupakan bagian yang sangat vital dalam mencapai kemakmuran rakyat dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.<\/p>\n\n\n\n

<\/div>\n\n\n\n

Pengertian APBN<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

APBN merupakan rencana keuangan tahunan pemerintah negara yang mendapat persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)<\/a>, terdiri dari anggaran pendapatan, anggaran belanja, dan pembiayaan. APBN berlaku selama satu tahun, dimulai dari 1 Januari hingga 31 Desember, dan diatur setiap tahunnya melalui undang-undang.<\/p>\n\n\n\n

Baca juga: Pengertian APBD, Fungsi, Strukturnya<\/a><\/strong><\/p>\n\n\n\n

<\/div>\n\n\n\n

Fungsi APBN<\/strong><\/h2>\n\n\n\n

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) memiliki beberapa fungsi yang sangat penting dalam mengatur keuangan negara dan mencapai tujuan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat. Berikut adalah penjelasan detail mengenai fungsi-fungsi APBN:<\/p>\n\n\n\n